Makalah Microprocessor
Perkembangan microprocessor
Perkembangan microprocessor
DISUSUN OLEH:
NAMA : ARIEF MOYO YUDHISTIRO
KELAS :TI 11 F
NIM
:11.11.2415
KATA
PENGANTAR
Puji dan
Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas ramat-Nya,
sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan makalah ini.
Penulisan makalah ini dimaksudkan
guna meningkatkan pemahaman tentang Microprosessor pada proses perkuliahan yang
dimaksud.
Penulis menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dalam makalah ini sehingga segala masukan positif guna
kesempurnaan makalah ini sangat
diharapkan.
Oleh karena itu dengan segala
kerendahan hati saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang dengan sungguh-sungguh telah membantu memberikan dukungan
positif, sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR....................................................................................
i
DAFTAR
ISI...................................................................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG..........................................................................1
B. RUMUSAN
MASALAH.....................................................................1
C. TUJUAN...............................................................................................1
BAB II
PEMBAHASAN
A. SEJARAH
PERKEMBANGAN MIKROPROSESSOR.....................2
B. PENGERTIAN
MICROPROCESSOR ...............................................8
C. MANFAAT/
FUNGSI DARI MICROPROCESSOR.........................10
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN...................................................................................11
B. SARAN...............................................................................................11
C. DAFTAR
PUSTAKA.........................................................................12
- BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Pada
umunnya penulisan ulang mengenai komputer (microprocessor) maupun tentang ilmu
teknologi lainnya adalah milik semua orang, hanya bagaimana cara kita
mengaplikasi secara baik dan benar. Tema penulisan makalah ini sebagian besar
tentang microprocessor, karena peranan microprocessor juga cukup penting
komputer maupun leptop. Mikroprosesor adalah sebuah chip yang memiliki fungsi untuk memproses
data biner secara digital dan komponennya terdiri dari ALU (Arithmetic Logic
Unit),instrukai decoder,register,bus control circuit, control dan timing unit.
Sebuah mikroprosesor yang menggabungkan sebagian atau Semua fungsi Besar
Dari sebuah Komputer unit pengolah pusat (CPU) PADA Satu sirkuit Terpadu (IC
atau microchip ).
B. RUMUSAN
Secara garis besar pembuatan makalah ini saya akan membahas sedikit tentang microprocessor, dan saya merumuskan sebagai berikut:
a)
Bagaimana Sejarah perkembangan microprocessor?
b)
Apa Pengertian/definisi pada microprocessor?
c)
Apa Fungsi pada microprocessor?
C. TUJUAN
Adapun tujuan yang diharapkan dalam
penulisan makalah microprocessor ini adalah:
a)
Agar tahu
tentang sejarah awal perkembangan microprocessor
b)
Untuk
meningkatkan daya pemahaman tentang microprocessor
c)
Agar
Memahami fungsi dari pada microprocessor
BAB II
PEMBAHASAN
A. SEJARAH
PERKEMBANGAN MICRO PROCESSOR
PC didesain berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan
satu-satunya perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor
diantara yang lain. Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip Intel,
tetapi pada generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain chip Intel.
Processor merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang
berfungsi sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah
mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini sudah
sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai saat ini
processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut perkembangan processor
mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di pakai pada mesin penghitung
Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon.
Perkembangan processor diawali oleh processor intel pada saat itu hanya
satu-satunya microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar
processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan
processor yang beragam yakni:
1971 : 4004 Microprocessor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor
4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka
terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.
1972 : 8008 Microprocessor
Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali
lipat dari pendahulunya yaitu 4004.
1974 : 8080 Microprocessor
Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu
terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan
1978 : 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk
komputer pribadi buatan IBM yang memakai processor 8088 yang berhasil
mendongkrak nama intel.
1982 : 286 Microprocessor
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor
yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang
digunakan untuk processor sebelumnya.
1985 : Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah processor yang memiliki 275.000 transistor
yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki
100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004
1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama kali memudahkan
berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi
hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga
memperkecil beban kerja pada processor.
1993 : Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu
menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.
1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk
digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk
memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor
yang tertanam.
1997 : Intel® Pentium® II Processor
Processor Pentium II merupakan processor
yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data
video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor
terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat
mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan
pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin
memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.
1999 : Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor
yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang
tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi
pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang
tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan fromfactor
yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan
instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock
speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor
Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel
kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor
yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya
kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan
aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
1999 : Intel® Pentium® III Xeon® Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri
Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor
ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor
, yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga
dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
2000 : Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk
Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz.
Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor
pin 423, setelah itu intel merubah fromfactor processor Intel
Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4
berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus
kecepatannya hingga 3.4 GHz.
2001 : Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon
merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan
sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak
dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih
besar pula.
2001 : Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi
pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor
ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang
didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction
Computing ( EPIC ).
2002 : Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium.
2003 : Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel®
Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan
sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system
bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M
sebelumnya.
2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi
800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.
2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang
menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini
menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache,
dan HyperThreading.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut
dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada
tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan
3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.
2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan
digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki
memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache
(sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side
bus dan thermal design power ( TDP )
2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe
server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13
dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang
diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power
(TDP).
2008 : Intel i7
Processor ini mempunyai code name
Nehalem. Pada awalnya penggantian nama baru i7 membuat pelanggan setia intel
cukup sulit mengingatnya. Beberapa keunggulan dari processor intel
terbaru ini adalah:
1.
Memiliki performa lebih tinggi dan lebih efisien
dalam penggunaan energi.
2.
FSB (Front Side Bus) digantikan dengan QuickPath
Interface.
3.
Memory
Controller ada dalam processor, tidak
seperti yang sebelumnya terpisah dalam chip tersendiri. Dengan teknologi ini memori akan langsung terhubung dengan
processor.
4.
Support Three Channel Memory , tiap – tiap kanal
berisi 2 slot memori, sehingga total slot yang ada dalam mainboard yang
mendukung processor ini ada 6 slot. - Processor Core i7
sementara ini hanya mendukung memori jenis DDR 3.
5.
Core i7 menggunakan single-die device : core
(inti processor), memory controller, dan cache berada
dalam satu die.
6.
Menggunakan tipe socket baru yaitu Socket B
(Socket LGA 1366)
Selain hal-hal baru diatas, ternyata justru didalam processor Core i7 ini
menggunakan kembali teknologi lama Intel Pentium yang sudah tidak diaplikasikan
didalam generasi Intel Core, yaitu Hyper-Threading . Dengan adanya teknologi
Hyper-Threading ini dalam sistem operasi ( Windows,Linux, dll) seolah –
olah inti processor akan menjadi 2 kali lipatnya, misalnya : dalam sistem
operasi processor Core i7 4 core akan terdeteksi menjadi 8 core. Processor i7
mempunyai 4 core ( 4 inti processor) atau lebih sering disebut dengan Quad
Processor.
B.
PENGERTIAN MICROPROCESSOR
Microprocessor adalah sebuah
komponen rangkaian elektronik terpadu yang terdiri dari rangkaian aritmatik,
logik dan kontrol yang diperlukan untuk menjalankan fungsi-fungsi sebuah CPU
(Central Processing Unit) dari sebuah komputer digital. Rangkaian elektronika
terpadu tersebut dapat menerjemahkan dan menjalankan instruksi dari sebuah
program serta menangani operasi aritmatik. Microprocessor dikembangkan pada
akhir tahun 1970 sebagai hasil dari teknologi LSI (Large Scale Integration),
suatu rangkaian elektronik terpadu yang memungkinkan menggabungkan ribuan
transistor, dioda, dan resistor pada sebuah chip silikon sebesar 5 mm persegi.
Pada awal tahun 1980 teknologi VLSI (Very Large Scale Integration) berkembang
sangat pesat dan digunakan sebagai rangkaian elektronik dalam sebuah
microprocessor, yang mampu menggabungkan ratusan ribu komponen elektronik dalam
sebuah chip yang mempunyai ukuran sama dengan chip LSI. Dengan semakin
berkembangnya teknologi pembuatan microprocessor dan semakin murahnya biaya
produksi yang digunakan, memungkinkan para insinyur komputer untuk
mengembangkan microcomputer. Komputer semacam ini mempunyai ukuran yang lebih
kecil daripada televisi portabel tetapi mempunyai kemampuan hitung yang cukup
baik untuk dipakai dalam bisnis, industri dan ilmu pengetahuan. Microprocessor
tersebut juga memungkinkan pengembangan produk-produk seperti
intelligent-terminal, automatic teller machine dan point of sale terminal yagn
biasa dipakai di toko-toko retail. Microprocessor juga banyak digunakan ebagai
rangkaian kontrol dalam industri robot, alat-alat penelitian, dan
peralatan-peralatan rumah sakit. Kemajuan teknologi tersebut juga memungkinkan
microprocessor dipakai untuk produk-produk konsumen seperti: programmable
microwave oven, televisi, game-game elektronik dan juga dalam bidang-bidang
otomotif.
Terdapat tiga pengertian yang harus dibedakan yakni: Mikroprocessor, Mikrokomputer, Mikrokontroler, tetapi yang dibahas disini adalah
microprocessor,
Mikroprosesor adalah suatu chip (IC=integrated circuits) yang di dalamnya
terkandung rangkaian ALU (arithmetic-logic unit), rangkaian CU (control unit),
dan register-register. Mkroprosesor disebut juga dengan CPU (Central Processing
Unit)
ALU: menyediakan fungsi pengolahan
CU: mengontrol fungsi prosesor
Register: penyimpan sementara dalam mikroprosesor
CU: mengontrol fungsi prosesor
Register: penyimpan sementara dalam mikroprosesor
Processor
sering disebut sebagai otak
dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor
adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer
dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk
melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket
yang telah disediakan oleh Motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang
lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang
sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan
kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang
ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz).
Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau
informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasaran adalah AMD (Advanced
Micro Devices) , Apple, Cyrix VIA , IBM (International Business Machine), IDT ,
dan
Intel. Bagian dari
Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
- Aritcmatics Logical Unit (ALU)
- Control Unit (CU)
- Memory Unit (MU)
C. FUNGSI MICROPROCESSOR
Fungsi utama Mikroprosesor adalah sebagai unit yang mengendalikan seluruh
kerja sistem mikroprosesor. Beberapa fungsi lain dari mikroprosesor, antara
lain :
- Mengambil instruksi dan data dari memori.
- Memindah data dari dan ke memori.
- Mengirim sinyal kendali dan melayani sinyal interupsi.
- Menyediakan pewaktuan untuk siklus kerja sistem mikroprosesor.
- Mengerjakan fungsi – fungsi operasi logika dan aritmetika.
Mikroprosesor adalah sebuah chip yang memiliki fungsi untuk memproses
data biner secara digital dankomponennya terdiri dari ALU (Arithmetic Logic Unit),instrukai
decoder,register,bus control circuit, control dan timing unit.
Sebuah mikroprosesor yang menggabungkan sebagian
atau Semua fungsi Besar Dari sebuah Komputer unit pengolah pusat (CPU) PADA
Satu sirkuit Terpadu (IC atau microchip ).
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Microprocessor adalah sebuah komponen rangkaian elektronik terpadu yang terdiri dari rangkaian aritmatik, logik dan kontrol yang diperlukan untuk menjalankan fungsi-fungsi sebuah CPU (Central Processing Unit) dari sebuah komputer digital. Rangkaian elektronika terpadu tersebut dapat menerjemahkan dan menjalankan instruksi dari sebuah program serta menangani operasi aritmatik. Microprocessor dikembangkan pada akhir tahun 1970 sebagai hasil dari teknologi LSI (Large Scale Integration), suatu rangkaian elektronik terpadu yang memungkinkan menggabungkan ribuan transistor, dioda, dan resistor pada sebuah chip silikon sebesar 5 mm persegi.
Internal Data Bus Size adalah Jumlah saluran yang terdapat dalam mikroprosesor yang menyatakan jumlah bit yang dapat ditransfer antar komponen di dalam mikroprosesor atau suatu lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih perangkat
Ekternal Data Bus Size adalah umlah saluran yang digunakan untuk transfer data antar komponen antara mikroprosesor dan komponen-komponen di luar mikroprosesor.
Memori ( Memory ) terdiri atas komponen-komponen elektronik yang menyimpan perintah- perintah yang menunggu untuk di eksekusi oleh prosesor,data yang diperlukan oleh insruksi (perintah) tersebut dan hasil-hasil dari data yang diproses ( informasi ).
Rate atau kecepatan clock untuk menuntun kerja microprocessor. Satuan ini diukur dalam unit juta instruksi per second yang disebut juga sebagai megahertz (MHz).
Fitur khusus untuk mendukung aplikasi tertentu seperti fasilitas pemrosesan floating point, multimedia dan sebagainya. Fitur-fitur inilah yang membuat sebuah microprocessor sempurna digunakan dalam bentuk apapun.
B. SARAN
Saya sebagai makhluk biasa tidak lepas dari
kesalahan, dan mau ingin berkembang di dunia pendidikan tekhnoligi, untuk itu saya mengharapkan kritikan dan saran yang membangun dari para pembaca ataupun pada khususnya teman-teman
yang membaca makalah ini, demi
berkembangnya ilmu pengetahuan tentang microprocessor.
C. DAFTAR PUSTAKA